Sejumlah tukang becak di Kota Solo menggelar aksi konvoi yang penuh semangat sebagai bentuk dukungan mereka terhadap Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang akan mencalonkan diri sebagai calon presiden (capres) dalam Pemilu 2024 mendatang. Pada Selasa pagi, tepatnya pukul 10.00 WIB, para tukang becak berkumpul di bekas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Jongke, dengan semangat tinggi mereka mengayuh becak yang telah dipasangi spanduk bertuliskan, ‘Para Pengemudi Becak Solo Raya Siap Mengantarkan Prabowo Menuju Istana Negara Republik Indonesia.’ Konvoi ini berakhir di petilasan Joko Tingkir, di kawasan Pajang, Kecamatan Laweyan, Solo.
Koordinator aksi, Heru, menjelaskan bahwa pemilihan petilasan Joko Tingkir sebagai tempat berakhirnya konvoi ini tidaklah kebetulan. Tempat tersebut dipilih dengan cermat karena memiliki nilai sakral sebagai petilasan Kerajaan Pajang dan juga mencerminkan sifat kepemimpinan yang diharapkan oleh para tukang becak.
Heru juga mengungkapkan alasannya dan para sesama tukang becak memberikan dukungan kuat kepada Prabowo. Menurutnya, Prabowo Subianto dinilai sebagai sosok cerdas yang memiliki pengalaman luar biasa, membuatnya sangat cocok untuk memimpin negara.
“Pak Prabowo itu bagus, baik, cerdas, dan beliau berlatar belakang pengalaman yang luar biasa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Heru menyebutkan bahwa jumlah tukang becak yang mengikuti deklarasi dukungan untuk Prabowo adalah delapan orang. Angka ini bukanlah kebetulan, melainkan memiliki makna khusus sebagai simbol dari Prabowo Subianto.
Heru berharap bahwa Prabowo Subianto akan berhasil memenangkan Pemilu 2024 dan menjadi Presiden yang mampu membawa kemakmuran bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk kelompok akar rumput seperti tukang becak.
“Dengan Prabowo menjadi Presiden, diharapkan mampu meningkatkan perekonomian hingga ke tingkat masyarakat. Seperti di kalangan pengayuh becak ini,” pungkas Heru dengan harapan yang tulus.