Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto, dengan bangga mengakui dirinya sebagai bagian yang tak terpisahkan dari kekayaan budaya Indonesia Timur. Pernyataan tersebut dilontarkan oleh Prabowo dalam sebuah pidato mengharukan ketika ia berbicara di hadapan sejumlah karyawan Defend ID, yang merupakan anak perusahaan PT Dirgantara Indonesia, Bandung, beberapa waktu yang lalu.
Prabowo, dengan tiba-tiba, menanyakan apakah ada warga yang berasal dari Indonesia Timur yang bekerja di perusahaan tersebut. Pertanyaannya disambut oleh serentak jawaban positif dari para karyawan yang hadir.
“Di sini ada enggak orang Indonesia Timur?” tanya Prabowo.
“Ada!” jawab para karyawan.
“Dari mana kau?” tanya Prabowo lagi.
“Dari Manokwari, Papua Barat,” jawab salah satu karyawan dari PT Pindad Indonesia.
“Oke, hebat..hebat, Manokwari,” sambung Prabowo.
“Ada lagi dari Indonesia Timur?” kembali Prabowo bertanya.
“Saya dari Biak Numfor, Provinsi Papua Pak,” jawab salah satu karyawan PT PAL sambil berdiri. Prabowo pun menganggukkan kepalanya.
“Jadi saya ini setengah Indonesia Timur juga, ibunda saya dari Sulawesi,” ujar Prabowo.
Prabowo kemudian menyoroti salah satu karakteristik khusus yang dimiliki oleh orang-orang Indonesia Timur. Meskipun mereka terkadang terlihat keras, mereka dikenal sebagai individu yang sangat setia pada pilihan-pilihan mereka.
“Orang Indonesia Timur kalau sudah yakin di hatinya, dia akan setia, setia sepanjang masa. Itu orang Indonesia Timur,” lanjut Prabowo dengan penuh penghargaan.
Dalam pesannya kepada para rekan-rekan kerja dari Indonesia Timur, Prabowo mendorong mereka untuk terus berprestasi, berjuang dengan tekun, dan selalu giat belajar, di manapun mereka berada.
“Selamat bekerja, selamat berjuang, merdeka.. merdeka!” teriak Prabowo, yang disambut dengan tepuk tangan hangat dari para karyawan Defend ID, yang merasa sangat dihormati atas identitas dan semangatnya yang kental sebagai anak bangsa Indonesia Timur.