Calon Presiden Nomor Urut 2 Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dengan penuh keyakinan menegaskan bahwa demokrasi harus dianggap sebagai panggung utama bagi persaingan gagasan yang sehat.
Dalam penampilannya yang penuh semangat di acara 13 Tahun Mata Najwa di Jakarta pada Minggu, 19 November 2023, Prabowo menggambarkan demokrasi sebagai wadah yang memungkinkan ide-ide bermunculan dan bersaing secara terbuka demi perubahan positif dalam masyarakat.
Menurut Prabowo, kontestasi politik harus menjadi ajang di mana berbagai ide dan konsep dapat saling beradu secara konstruktif.
Pemimpin politik, sebagai garda terdepan dalam mengemban amanah masyarakat, harus memiliki kewaspadaan tinggi terhadap dampak sikap dan kondisinya terhadap atmosfer di bawahnya.
Dalam konteks ini, Prabowo memandang pentingnya munculnya ide-ide inovatif dari para calon pemimpin. Ia menekankan bahwa para pemimpin harus memahami dan merespons harapan generasi muda yang tengah menantikan perubahan positif di negeri ini.
Dalam pandangannya, para pemimpin harus mampu menyampaikan gagasan-gagasan inspiratif yang mampu menarik minat dan dukungan generasi muda.
Prabowo secara tegas menyoroti bahwa para pemimpin masa depan harus mampu memberikan solusi terhadap isu-isu krusial seperti pekerjaan, ekonomi pribadi, dan kualitas pendidikan.
Menurutnya, hanya melalui ide-ide yang inovatif dan solusi konkret, pemimpin dapat membangun daya tarik yang diperlukan untuk mendapatkan dukungan masyarakat, khususnya dari generasi muda yang memiliki perhatian khusus terhadap masa depan bangsa.
Prabowo pun mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjadikan demokrasi sebagai sarana yang mampu menghasilkan pemimpin-pemimpin yang berkualitas dan berkomitmen pada perubahan positif bagi bangsa Indonesia.